Pijat yang biasanya kita kenal adalah pijat dengan menekan jari jari ke tubuh. Tapi saya punya pengalaman pijat dengan metode setrum atau dengan aliran listrik. Pengalaman pijat setrum ini saya dapat dua kali.
Pengalaman Pertama
Pertama ditawari pijat setrum yang terbayang di benak saya adalah dengan menggunakan tenaga dalam. Kemudian saya diantar ke orang yang mempunyai kemampuan tersebut, cukup sulit untuk mencari orang tersebut. Pertama saya datang ke rumahnya, ternyata yang bersangkutan masih menjaga rumah sarang walet. Setelah dibujuk barulah orang itu mau memijat, katanya dia sebenarnya tidak mau melayani pijat.
Setelah dilakukan pijat seperti biasa, dia menawarkan pijat strum. Katanya untuk menyembuh masuk angin yang parah lebih cepat dengan cara tersebut. Saya mengiyakan saja tawaran itu. Betapa kagetnya saya ketika orang tersebut mengeluarkan benda yang terdiri dari colokan listrik, kabel dan kunci. alat tersebut sudah dirangkai.
Pijat setrum yang saya bayangkan berupa aliran tenaga dalam, tetapi melihat alat itu perkiraan saya tersebut salah besar. Tapi hal itu tidak menjadikan saya mengurungkan niat untuk pijat setrum.Setelah kunci melalui kabel sudah dialiri listrik dari PLN, kunci tersebut diinjak olah orang tersebut. Kemudian orang tersebut memegang bagian tubuh saya yang katanya perlu dipijat untuk menghilangkan masuk angin. aliran listrik terasa mengaliri tubuh saya. besar kecil arus bisa diatur oleh orang tersebut. Akhirnya selesai juga pemijatan. Dan lega rasanya, karena terus terang sempat was was kalo saja kesterum aliran listrik PLN yang bisa berakibat fatal. Pokoknya, jangan coba coba kalo tidak menguasai teknik itu.
Pengalaman Kedua
Pengalaman kedua pijat kedua saya alami di kantor. Kebetulan ada tamu, orang ini biasanya manjadi tukang pijat yang disewa/ disediakan oleh panitia penyelenggara pertandingan sepak bola. Tidak tahu karena sebab apa, saya ditawari untuk pijat setrum. Langsung bayangan saya seperti pengalaman pertama. Saya disuruh untuk melepas sepatu, tetapi orang tersebut tidak mengeluarkan benda apapun. Tetapi memegang jari jari kaki saya. Jari jari kaki saya ditusuk dengan jari tangannya. Mulai terasa ada aliran listrik masuk ke tubuh. Bayangan saya pertama kali pijat setrum adalah cara yang dipakai orang ini. sama seperti setrum dengan listrik, aliran setrum bisa diatur. Dengang metode pernapasan ini, apabila pemijat menarik napas dalam dalam maka akan terasa besar setrum yang mengalir di tubuh kita.
Demikian pengalaman pijat setrum yang pernah saya alami. Di tempat, waktu dan orang yang berbeda. Oh, ya pemijat pertama berasal dari Desa Kutorejo bernama Pak Rapal, sedangkan pemijat kedua berasal dari Desa Gandarum bernama Pak Herman. Keduanya warga Kecamatan Kajen.
Pengalaman Pertama
Pertama ditawari pijat setrum yang terbayang di benak saya adalah dengan menggunakan tenaga dalam. Kemudian saya diantar ke orang yang mempunyai kemampuan tersebut, cukup sulit untuk mencari orang tersebut. Pertama saya datang ke rumahnya, ternyata yang bersangkutan masih menjaga rumah sarang walet. Setelah dibujuk barulah orang itu mau memijat, katanya dia sebenarnya tidak mau melayani pijat.
Setelah dilakukan pijat seperti biasa, dia menawarkan pijat strum. Katanya untuk menyembuh masuk angin yang parah lebih cepat dengan cara tersebut. Saya mengiyakan saja tawaran itu. Betapa kagetnya saya ketika orang tersebut mengeluarkan benda yang terdiri dari colokan listrik, kabel dan kunci. alat tersebut sudah dirangkai.
Pijat setrum yang saya bayangkan berupa aliran tenaga dalam, tetapi melihat alat itu perkiraan saya tersebut salah besar. Tapi hal itu tidak menjadikan saya mengurungkan niat untuk pijat setrum.Setelah kunci melalui kabel sudah dialiri listrik dari PLN, kunci tersebut diinjak olah orang tersebut. Kemudian orang tersebut memegang bagian tubuh saya yang katanya perlu dipijat untuk menghilangkan masuk angin. aliran listrik terasa mengaliri tubuh saya. besar kecil arus bisa diatur oleh orang tersebut. Akhirnya selesai juga pemijatan. Dan lega rasanya, karena terus terang sempat was was kalo saja kesterum aliran listrik PLN yang bisa berakibat fatal. Pokoknya, jangan coba coba kalo tidak menguasai teknik itu.
Pengalaman Kedua
Pengalaman kedua pijat kedua saya alami di kantor. Kebetulan ada tamu, orang ini biasanya manjadi tukang pijat yang disewa/ disediakan oleh panitia penyelenggara pertandingan sepak bola. Tidak tahu karena sebab apa, saya ditawari untuk pijat setrum. Langsung bayangan saya seperti pengalaman pertama. Saya disuruh untuk melepas sepatu, tetapi orang tersebut tidak mengeluarkan benda apapun. Tetapi memegang jari jari kaki saya. Jari jari kaki saya ditusuk dengan jari tangannya. Mulai terasa ada aliran listrik masuk ke tubuh. Bayangan saya pertama kali pijat setrum adalah cara yang dipakai orang ini. sama seperti setrum dengan listrik, aliran setrum bisa diatur. Dengang metode pernapasan ini, apabila pemijat menarik napas dalam dalam maka akan terasa besar setrum yang mengalir di tubuh kita.
Demikian pengalaman pijat setrum yang pernah saya alami. Di tempat, waktu dan orang yang berbeda. Oh, ya pemijat pertama berasal dari Desa Kutorejo bernama Pak Rapal, sedangkan pemijat kedua berasal dari Desa Gandarum bernama Pak Herman. Keduanya warga Kecamatan Kajen.
